Otocorner.com – Diputaran ke 6 kejuaraan Nasional MLDSpot Auto Gymkhana 2019, Toyota Team Indonesia (TTI) yang disupport penuh oleh GT radial berhasil mengunci kemenangan sebagai juara umum dikategori F atau kelas penggerak roda depan modifikasi.
Tim TTI yang mengandalkan Anjasara, Wahyu Adrianza Yunial dan Herdiko Setyaputra menguasai poin tertinggi pada klasement kelas F.
Hingga seri ke 6 ini yang berlangsung disirkuit Sayana Appartemen Bekasi, Anjasara wahyu mengantongi total 140 poin. Disusul rekan 1 tim nya Adrianza Yunial yang mengantongi total 121 poin di urutan ke 2. Sedangkan diurutan ke 3 ada Addyek RG dengan perolehan 69 poin.
Secara diatas kertas, walaupun Anjasara atau Adrianza finish di posisi ke 10 pun tim TTI tetap akan menjadi juara umum kelas F.
“Paling nanti hanya mencari penentuan antara Anjasara Wahyu atau Andrianza saja yang menjadi juara umumnya” papar Aulia Fitri Indrasari, Marcom executive PT Gajah Tunggal Tbk. yang rutin mengikuti perkembangan tim TTI.
Dominasi pembalap TTI dikelas F ini tentu saja tidak lepas dari peran GT Radial melalui ban Champiro SX2 lansiran PT Gajah Tunggal Tbk, yang selalu setia mengawal pasukan TTI pada ajang kejurnas slalom ini.
Champiro SX2 merupakan ban yang tangguh serta berdaya cengkram yang sangat kuat saat digunakan di ajang kompetisi seperti Touring Race, Slalom, Drifting, karena daya traksi dan manuver serta akselerasi yang super cepat.
“Tentu saja hal ini menjadi bukti bahwa Champiro SX2 mampu diandalkan untuk mengawal mobil-mobil TTI di kelas F. Performa Ban ini merupakan yang terbaik di kelasnya,” ujar Aulia yang turut hadir pada gelaran Kejurnas MLDSPOT Auto Gymkhana 2019 seri 6 ini.
Selain itu, untuk selalu menjaga performa tim, PT Gajah tunggal Tbk pun juga selalu membawa tim RND termasuk tim desainer dan tim testing ban.
“Jadi kami bisa langsung diskusi dengan tim technical TTI di lapangan. Juga mendengarkan semua input dari pembalap agar performa tunggangannya bisa menjadi lebihi maksimal,” tambah Aulia lagi.
Konsistensi Mengawal Instaclass
Seperti diketahui, pada putaran ke-6 Bekasi kemarin, dilaksanakan pula kelas Instaclass. Kelas ini dibuka untuk menampung amatiran yang ingin merasakan sensasi Kejurnas MLDSPOT Auto Gymkhana 2019 bareng pembalap-pembalap nasional.
Tercatat sebanyak 32 peserta yang sudah terseleksi mengikuti MLDSPOT Instaclass dan mengikuti babak penyisihan untuk diambil menjadi 10 besar.
Kemudian dari ke-10 pebalap pemula dirampingkan lagi menjadi 6 besar yang berhak tampil pada putaran final.
GT Radial punya peran sangat penting pada kelas Instaclass ini, yakni dengan mengaplikasi ban harian pada mobil Toyota Agya yang digunakan buat ‘dihajar’ para peserta Instaclass.
“Ini sesuai regulasinya, yakni mobil harus spek standar pun ban juga harus standar, bukan ban spesifikasi untuk kompetisi. Disini kami menggunakan ban Champiro BTX Pro untuk 4 mobil Toyota Agya yang digunakan di Instaclass. Ukurannya ban standar bawaan mobil yaitu 175/65 R14,” ujar Aulia.
Dengan aplikasi ban-ban tersebut sekaligus membuktikan bahwa performance, endurance ban dengan spek harian pun bisa digunakan secara ekstrem pada olahraga motorsport.
“Permukaan ban bukan soft compound. Kami melakukan test pada ban tersebut pada kendaraan niaga bisa sampai 100.000 KM. Varian ban tersebut sejatinya project untuk pasar ekspor yang menuntut penggunaan jangka panjang atau tahan lama. Sangat beda dengan Champiro SX2 yang soft compound yang digunakan TTI,” jelas Aulia lagi.
Dan bisa dipastikan, GT radial pun juga akan tetap mengawal kelas Instaclass ini untuk tahun berikutnya. Tentu saja sebagai pembuktian kualitas ban yang merupakan asli produksi Indonesia ini(OC1)