Otocorner.com – PT Astra Honda Motor (AHM) kembali mendukung gelaran liga basket pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) terbesar di Tanah Air, Honda Development Basketball League (DBL) 2018. Kegiatan ini menjadi ajang penting AHM dalam mendukung prestasi generasi muda dalam bidang olahraga.
Honda DBL 2018 yang telah berlangsung selama 11 tahun menjadi ajang basket antar pelajar yang ditunggu-tunggu. Tahun ini, kegiatan ini akan diikuti oleh 1128 sekolah yang berada di 30 kota di Indonesia selama periode Juli – Oktober 2018. Berbeda dari tahun sebelumnya, Honda DBL tahun ini memiliki penambahan kota penyelenggaraan
di Bekasi dan Cirebon. Selain itu, karena besarnya antusias peserta Honda DBL di kota Jakarta, maka untuk pelaksanaan di Ibukota akan dipisah menjadi 5 seri dengan pembagian area Jakarta Utara, Timur, Selatan, Barat dan juga gelaran final Jakarta Championship.
AHM secara konsisten mendukung Honda DBL untuk terus menguatkan aspek-aspek positif pada generasi muda sehingga menjadi generasi yang berkarakter. Selama mengikuti kompetisi para siswa diajarkan untuk menjadi seperti pemain profesional yang memiliki disiplin, kerjasama, sikap pantang menyerah dan menghargai sesama. Hal ini pun tidak terlepas dari pendidikan sekolah yang tetap menjadi tanggung jawab utama mereka.
General Manager Marketing Planning Analysis AHM A. Indraputra mengatakan basket merupakan salah satu olahraga yang memiliki peminat besar di kalangan anak muda. Oleh karena itu, AHM pun menjadikan Honda DBL sebagai ajang dalam mewujudkan prestasi anak muda di bidang olahraga yang membanggakan dengan semangat Satu Hati.
“Kami berharap Honda DBL dapat menginspirasi generasi muda dalam mewujudkan mimpinya. Pengembangan potensi dan karakter anak bangsa melalui dunia olahraga sesuatu hal yang positif untuk bangsa ini dan kami ingin hadir dan berperan dalam hal tersebut,” ujar Indraputra.
Seperti pelaksanaan Honda DBL sebelumnya, pada akhir kompetisi Honda DBL akan dipilih 22 siswa berprestasi untuk mendapatkan pelatihan dari pebasket profesional dan berlatih ke negara yang menjadi kiblat olahraga basket, Amerika Serikat. Selain itu, selama periode latihan di Amerika Serikat, siswa-siswa pilihan tersebut akan melakoni berbagai pertandingan eksebisi melawan tim terbaik dari negara lain. (Sheva)